 |
| Siswa-siswi SMAN 2 Pangkajene sesaat sebelum acara perpisahan dimulai. Di kiri-kanan aula tempat berlangsungnya perpisahan terpajang beberapa karya logam siswa. (Foto: dok. Amhy) |
PROFESI-UNM.COM - Perpisahan yang digelar oleh mahasiswa KKN-PPL Universitas Negeri Makassar (UNM) di SMAN 2 Unggulan Pangkajene berlangsung cukup unik. Acara yang dihadiri oleh kepala sekolah beserta guru-guru tersebut dibuka dengan pameran karya ukir logam dari siswa-siswi SMADA, nama kerennya. Karya-karya yang merupakan tugas kelompok bidang studi Prakarya tersebut dipajang di sekeliling aula tempat berlangsungnya perpisahan.
Ada berbagai macam kaligrafi yang menghiasi dinding-dinding ruangan aula. Sembari mengikuti perpisahan yang diisi oleh laporan ketua panitia, sambutan dari pihak sekolah, pesan dan kesan oleh mahasiswa maupun siswa, seluruh siswa maupun guru bisa menikmati pagelaran seni tersebut. Bahkan, ada beberapa guru yang tertarik untuk membeli salah satu karya yang dianggapnya menarik.
“Kita hanya tidak ingin kalau karya-karya yang dihasilkan oleh siswa-siswi SMADA sia-sia. Apalagi, mereka sudah bekerja keras untuk menghasilkannya belakangan ini. Tentu, dengan bantuan guru-guru Seninya dan teman-teman mahasiswa dari jurusan Seni,” ungkap Andi Arfan, ketua panitia acara Perpisahan yang berlangsung kemarin, Selasa (1/10).
Appang, sapaan akrabnya, juga mengungkapkan terima kasihnya atas kerjasama dari pihak sekolah yang telah bersedia menyediakan waktu dan tempat demi terlaksananya acara perpisahan. Ia pun tidak pernah menyangka jika acara yang semula digarap dalam tempo dua hari bisa semeriah itu. Siswa-siswi terlihat sangat antusias. Begitupun dengan guru-guru.
Perpisahan ini menjadi penanda berakhirnya masa bakti mahasiswa KKN-PPL Terpadu Angkatan VII UNM wilayah Pangkep di SMAN 2 Unggulan Pangkajene. Untuk selanjutnya akan dilakukan penarikan bagi seluruh mahasiswa KKN-PPL Pangkep, besok (3/10). (*)
*Reporter: Imam Rahmanto