 |
| Logo Resimen Mahasiswa (Menwa) (int) |
"Tanggung jawab kami sudah selesai pada saat rektor meninggalkan lokasi PMB (Penyambutan Mahasiswa Baru, red), jadi jika terjadi kekacauan dan sebagainya bukan lagi wewenang kami untuk menertibkan itu," ungkapnya saat bertandang di Redaksi Profesi, Minggu (31/8).
Ia mengatakan, dimintanya kembali Menwa untuk menenangkan maba terjadi saat sosialisasi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Menurutnya, ketika itu PMB telah selesai digelar. "Kami menarik semua personil untuk proses perkenalan kepada mahasiswa baru," jelasnya.
Selain itu, Haidir Ramli menekankan pengawalan keamanan PMB ini tidak hanya Menwa yang terlibat didalamnya, tapi ada banyak unsur yang ikut andil menertibkannya, baik satpam, panitia, maupun UKM lainnya.
"Kami hanya bagian kecil, saya kira ada keamanan khusus yang digaji untuk itu, sedangkan kami (UKM Menwa red) hanya relawan yang mulai beroperasi mulai jam empat subuh sampai penutupan PMB," terangnya. (*)
*Reporter: Kasdar Kasau