Berita Terbaru!! :
Home » , » Diperiksa, Arismunandar: Saya Sudah Lupa Pertanyaannya Tadi

Diperiksa, Arismunandar: Saya Sudah Lupa Pertanyaannya Tadi

Admin by Yasir Bakekok on Friday, 10 January 2014 | 07:09

Arismunandar bersama beberapa pajabat kampus duduk bersama saat perayaan Dies Natalis ke-52 UNM.
(Sofyan - Profesi)

PROFESI-UNM.COM - Selama 4 jam lamanya, Rektor UNM, Arismunandar menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi pengadaan alat olahraga FIK, Kamis (9/1). Namun saat dimintai keterangan mengenai jalannya pemeriksaan, Arismunandar malah mengaku lupa dengan semua pertanyaan-pertanyaan dari penyidik.

"Aduh banyak sekali. Saya lupa pertanyaannya tadi," tuturnya.

Arismunandar juga enggan memberikan penjelasan terkait kesaksiannya terhadap kasus yang telah menyeret kepala BAUK UNM, Syatir Mahmud sebagai tersangka ini. "Yang jelas kita sudah hadiri pemanggilannya dan memberikan keterangan yang sebenarnya," kata Arismunandar tanpa penjelasan lebih lanjut.

Dikonfirmasi, Kepala Bagian Humas Polda Sulselbar, Endi Sutendi, mengungkapkan pertanyaan yang diajukan penyidik seputar perencanaan pembangunan dan pengadaan alat, pelaksanaannya, sampai tentang keterangan masing-masing alat. “Jadi pemeriksaan saksi ini, tentang perencanaan pengadaan, pelaksanaan sampai keterangan barangnya,” ungkapnya.

Lanjut, ia menyatakan, sisa tiga keterangan lagi yang dibutuhkan penyidik Tipikor Polda untuk melengkapi berkas dugaan korupsi tersebut untuk selanjutnya dilimpahkan sepenuhnya ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulsel. “Kita masih butuh kesaksian Dekan FIK, Jimmy Mengko selaku supplier dari PT Mitra Bina Medika, dan hasil audit BPKP (Badan Periksa Keuangan Pusat),” terang Endi.

Selain Arismunandar, turut pula tiga pejabat lainnya memenuhi panggilan tim penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sulselbar. Ketiga pejabat itu yakni Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Nurdin Noni, Kepala Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi (Bapsi), Ismail dan Bendahara UNM, Nasri. (*)


*Khairul Mustaan



Share this article :
0 Komentar
Tweet
Komentar

0 comments :

Sampaikan tanggapan Anda

Tanpa Anda Kami Belum Lengkap