(Syahrul Yasin Limpo - int) |
Kepala Bagian Kemahasiswaan, Jufri menuturkan keikutsertaan mahasiswa D3 sempat ditolak. Hanya saja, lanjutnya kuota SPP Gratis Pemprov untuk UNM yang masih lowong membuat pihak UNM menerima mahasiswa D3 untuk mencalonkan diri.
"Kuota yang tersedia, 2.194 untuk UNM tapi mahasiswa yang mendaftar hanya 1400. Waktu pendaftaran sudah kami perpanjang, tapi kuota yang diminta belum terpenuhi. Jadi, kami tarik kembali mahasiswa D3 yang mau mendaftar," ungkapnya.
Keputusan yang diambil lantaran waktu yang diberikan Pemprov dalam pengumpulan berkas tergolong sempit. “Untuk pengumpulan data mahasiswa membutuhkan waktu yang cukup lama,” kata Jufri.
Pihak BAAK mengaku pasrah bila nantinya berkas yang dari mahasiswa pelamar SPP Gratis golongan Diploma 3 ditolak. "Biarkan Pemprov yang menyeleksi, layak atau tidaknya mereka mendapatkan SPP gratis," akunya. Kabag Kemahasiswaan yang baru saja menduduki jabatannya ini, berharap agar mahasiswa D3 bisa mendapatkan SPP Gratis dari Pemprov juga. (*)
*Nurlaela Basir
Keputusan yang diambil lantaran waktu yang diberikan Pemprov dalam pengumpulan berkas tergolong sempit. “Untuk pengumpulan data mahasiswa membutuhkan waktu yang cukup lama,” kata Jufri.
Pihak BAAK mengaku pasrah bila nantinya berkas yang dari mahasiswa pelamar SPP Gratis golongan Diploma 3 ditolak. "Biarkan Pemprov yang menyeleksi, layak atau tidaknya mereka mendapatkan SPP gratis," akunya. Kabag Kemahasiswaan yang baru saja menduduki jabatannya ini, berharap agar mahasiswa D3 bisa mendapatkan SPP Gratis dari Pemprov juga. (*)
*Nurlaela Basir