Berita Terbaru!! :
Home » , , » Selamat Dies Natalis ke-52 UNM

Selamat Dies Natalis ke-52 UNM

Admin by Yasir Bakekok on Friday 2 August 2013 | 03:01

Rektor UNM, Arismunandar saat memberikan sambutan dalam upacara Dies Natalis ke-52 UNM.
(Sofyan - Profesi)
PROFESI-UNM.COM - Sejak berdirinya pada 1 Agustus 1961, perguruan tinggi yang kini bernama Universita Negeri Makassar (UNM) telah melewati tahun emasnya. 1 Agustus 2013, UNM telah genap berusia 52 tahun dihitung sejak tanggal berdirinya sebagai Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Hasanuddin.

Perjalanan usia 52 tahun perguruan tinggi ini diwarnai dengan perubahan nama dari FKIP Unhas menjadi IKIP Yogyakarta cabang Makassar (1964-1965), IKIP Makassar (1965-1972), IKIP Ujung Pandang (1972-1999) dan Universitas Negeri Makassar (1999-sekarang)

Dies Natalis ke-52 UNM, juga merupakan tahun ke-15 perluasan mandat (winder mandate) UNM dari IKIP Ujung Pandang. Selama 14 tahun terakhir hasil kerja UNM bisa dibilang menggembirakan jika melihat indikator peningkatan kinerja di tengah krisis ekonomi dunia dan tantangan global yang semakin ketat.

Bertemakan "Pendidikan Integratif untuk Kemaslahatan Bangsa", Dies Natalis ke-52 UNM mengutamakan pengembangan jiwa kewirausahaan dalam proses pendidikan dengan harapan hasil dari pendidikan tersebut memiliki kemampuan akademik yang mempuni, keterampilan yang dibutuhkan stakeholders dan wawasan yang lebih luas.

"UNM sebagai pusat pendidik, pengkaji, dan pengembangan pendidikan, sains, dan teknologi, dan seni berwawasan pendidikan dan kewirausahaan yang unggul untuk menghasilkan lulusan profesional" merupakan visi UNM 2025 sesuai pidato Rektor UNM Arismunandar sore tadi, Kamis (1/8) di Ruang Theater Pinisi UNM.

Untuk merealisasikan visi UNM, telah dilaksanakan berbagai program strategis UNM yang tertuang dalam Renstra tahun 2010-2014.

Sebagai kelanjutan dari Renstra tahun 2005-2009, UNM secara simultan telah mencanangkan sembilan program prioritas seperti Pengembangan Program Studi, Pengembangan Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat, Pengembangan Information Communication Technology (ICT), Pengembangan Dosen dan Tenaga Kependidikan, Pengembangan Kemahasiswaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana Kampus, Pengembangan Kewirausahaan, Pengembangan Profesionalisme Guru Berkelanjutan, dan Pengembangan Kapasitas Kelembagaan. (*)


*A. Sri Mardianti Syam



Share this article :
0 Komentar
Tweet
Komentar

0 comments :

Sampaikan tanggapan Anda

Tanpa Anda Kami Belum Lengkap