DJAa 2015: Selamat Jalan, Ukirlah Karyamu

Penutupan. Peserta dan panitia DJAa 2015 berfoto bersama di acara penutupan.
(Sofyan - Profesi)

PROFESI-UNM.COM - Tepukan tangan menandai berakhirnya pelatihan jurnalistik siswa-siswi tingkat SMA se-Sulselbar bertajuk Diklat Jurnalistik Abu-abu (DJAa) 2015. Kebersamaan yang dijalani selama empat hari telah usai. Rumah Adat Wajo menjadi saksi sejarah tentang jejak yang ditinggalkan peserta DJAa 2015.

Berbagai kisah telah terukir selama kegiatan. Perkenalan, canda tawa, keceriaan, kekompakan, suka duka hingga kantuk tersimpan dalam ingatan. Lambaian tangan mengiringi langkah kepergiaan calon jurnalis muda. Selamat jalan, ukirlah karyamu.

Harapan dan tanggung jawab berada di pundak para peserta DJAa 2015. Mereka diharapkan mampu menjadi pegiat budaya menulis di sekolah masing-masing.

Ketua Angkatan, Mochamad Diananda Wahyu Mustika Aji, mengatakan, perpisahan ini tak boleh jadi akhir kebersamaan. Menurutnya, ia akan mewadahi rekan-rekannya agar mengukir karya masing-masing.

"Saya akan membuat blog yang akan mewadahi teman-teman untuk berkarya kedapan. Saya harap kebersamaan kita mesti tetap berlanjut ke depan," kata siswa SMAN 1 Watampone ini.

Sementara itu, Ketua Panitia, Rajab menuturkan, kebahagiaanya telah sukses memberi wadah bagi siswa-siswi untuk menimba ilmu jurnalistik. Menurutnya, hal itu tak lepas dari kerja keras panitia selama ini.

"Semoga ilmu yang diperoleh, diterapkan di sekolah masing-masing. Selamat jalan kawan, ukirlah karyamu," kata mahasiswa Fisika ini. (*)

*Reporter: Ari Maryadi