PROFESI-UNM.COM - Keluhan salah seorang peserta terkait tidak efektifnya diklat dasar yang digelar oleh UKM KSR PMI Unit UNM, pada Jumat lalu (7/3), di gedung Sao Panrita menuai protes dari pihak KSR. Sekertaris Umum, Muh Fitrah bertandang ke redaksi Profesi pada Senin malam (10/3) mengklarifikasi hal tersebut.
Bersama dengan Kepala Markas, Muh Reski, mengungkapkan, peserta yang menilai materi yang diberikan tidak menarik, merupakan orang yang telah gugur dalam seleksi. "Dia itu sudah gugur dan tidak bisa ikut diklat lagi," tegasnya.
Alasannya, tambah Fitrah, Nisa yang sebelumnya berkomentar "miring" tersebut tidak mengikuti tahap yang telah disepakati. "Ada beberapa agenda yang tidak dia ikuti, makanya pada hari Sabtu, ia tidak lagi bisa mengikuti materi selanjutnya," bahtah mahasiswa jurusan matematika ini.
Kegiatan yang bertujuan untuk menjaring anggota baru KSR UNM tersebut, memang mengalami penyeleksian yang begitu ketat. Awalnya, lanjut Reksi, peserta yang mengikuti diklat sebanyak 68 orang. Namun, setelah mengikuti beberapa rangkaian kegiatan, sekarang tersisa 33 orang.
Rencananya, setelah kegiatan indoor ini, akan dilaksanakan praktek simulasi di area kampus Parang Tambung pada Sabtu. Setelah itu, baru akan digelar outdoor pada 20-23 Maret mendatang.
*Reporter: Sutrisno Zulkifli