PBSI akan Wajibkan Pemakaian Jas Almamater

(doc - Profesi)

PROFESI-UNM.COM - Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Ramly akan mewajibkan mahasiswanya memakai jas almamater saat seminar hasil maupun proposal. Ditemui di ruangannya, Ramli mengungkapkan rasa prihatinnya mengenai sikap mahasiswa yang semakin tidak mengenal makna dari Jas Almamater UNM.

"Miris melihat mahasiswa UNM sendiri tidak merasa bangga dengan identitas yang dimilikinya lagi," prihatinnya.

Lebih lanjut Ramli menegaskan alasan kebijakan ini untuk mengenalkan serta membiasakan mereka kembali dekat dengan jas almamater. Selama ini mahasiswa tidak pernah memakai jas almamater, dikarenakan tidak memiliki moment untuk digunakan. Di Jurusan Bahasa Indonesia Sendiri, jas almamater nanti digunakan saat penelitian saja.

"Perlu pembiasaan supaya mahasiswa bisa merasa nyaman dan punya rasa kebanggaan," tegasnya.

Diakhir dosen pengampuh mata kuliah penelitian ini menjelaskan jika moment seminar proposal dan seminar hasil merupakan bentuk pertanggungjawaban akademik mahasiswa terhadap UNM. Sehingga penerapan kebijakan ini sudah pantas diterapkan.

"Tinggalkan saja kebiasaan kita memakai pakaian hitam putih, pakai saja jas oranye kita," tutupnya. (*)

*Reporter: Sulastri Khaer