Di Soppeng, Mahasiswa FT Sukses Pulihkan Citra

Fakultas Teknik UNM
(doc - Profesi)

PROFESI-UNM.COM - Setelah menggelar bakti sosial (Baksos) di Desa Ganra, Kecamatan Ganra, Kabupaten Soppeng, Mahasiswa Fakultas Teknik (FT) dianggap berhasil memulihkan citranya di mata masyarakat. Hal tersebut diakui Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FT, Muhammad Irwan, Selasa (18/2) sepulangnya dari lokasi Baksos.

Menurutnya, antusias masyarakat dengan kedatangan mahasiswa yang dikenalnya lewat bentrok yang sering di pertontonkan di televisi, cukup besar. Pasalnya, keterampilan mahasiswa FT memang sangat dibutuhkan di masyarakat yang terbagung dalam enam Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) dan dua biro mahasiswa fakultas.

Irwan menceritakan, sosilisasi yang dilakukan di Masjid-masjid setempat sangat efektif menarik perhatian masyarakat untuk memperoleh bantuan mahasiswa FT. “Alhamdulillah, antusias masyarakat luar biasa melihat banyaknya job yang diterima dari hari pembukaan sampai penutupan,” ungkapnya.

Lanjut, Irwan mengatakan, Baksos yang menghabiskan dana Rp 40 juta ini dinilai masyarakat sebagai kegiatan sosial yang tak dapat tergantikan karena tidak pernah ada sebelumnya. “Dari bincang-bincang kami dengan kepala desa dan masyarakat, mereka mengatakan ternyata apa yang mereka saksikan di televisi selama ini berbeda dengan melihat kerja nyata kami. Itu telah mengubah paradigma mereka atas kami, bahkan meminta agar Baksos kembali diadakan di sana (Desa Ganra, red) tahun depan,” jelasnya. (*)


*Khaerul Mustaan