Berita Terbaru!! :
Home » , » UNM Perlu Benahi Karakter Mahasiswa

UNM Perlu Benahi Karakter Mahasiswa

Admin by Yasir Bakekok on Thursday 21 November 2013 | 09:30

Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan UNM, Heri Tahir
PROFESI-UNM.COM - Segala bentuk aksi anarkis mahasiswa mulai dari bentrok, hingga terbakarnya gedung Pusat Kegiatan Mahasiswa (PKM) 7 November yang lalu seyogyanya kini perlu perhatian khusus. Bukan hanya sekedar mencari pelaku tetapi kini UNM perlu benahi pendidikan moral mahasiswa.

“Sudah saatnya dilakukan pendidikan moral ataupun pembentukan karakter terhadap tiap mahasiswa, karena segala bentuk anarkisme selama ini adalah dampak dari moral yang tidak terdidik,” jelas Sekretaris Pusat Penjamin Mutu (PPM UNM), Firdaus.

Lebih lanjut Firdaus menginginkan harapan agar fungsi Penasehat Akademik (PA) dioptimalkan. Fungsi sebagai orang tua di kampus seharusnya lebih ditekankan karena secara logika sebenarnya PA harusnya lebih kenal secara pribadi mahasiswanya bukan hanya sekedar tanda tangan di atas kertas. Melalui PA maka pendidikan moral serta pembentukan karakter mahasiswa akan mudah dibentuk.

“Faktanya masih banyak PA yang hanya berurusan hanya untuk kepentingan akademik belaka terhadap mahasiswanya, akan lebih baik jika PA menjadi tempat curhat mahasiswa,” lanjutnya.

Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Heri Tahir mengungkapkan, jika selama ini sering terjadi bentrok antar fakultas, sebenarnya penyebab awalnya adalah karena adanya ego fakultas. Tidak terjalin rasa persaudaraan dan menganggap ada perbedaan, padahal kita semua berada dalam payung universitas.

“Semua fakultas sama dan tidak ada yang perlu menciptakan ego fakultas, maka tugas selanjutnya sivitas adalah menciptkan rasa persaudaraan,” jelasnya.

Firdaus kembali menambahkan selain mengoptimalkan fungsi PA, UNM juga perlu mengoptimalkan Layanan Konseling dan Psikologi Mahasiswa (UPT LKPM). Tujuannya agar mahasiswa punya tempat untuk mengadu jika merasa stres dengan rutinitas kuliah atau merasa tidak puas dengan fasilitas ataupun kondisi akademik di kampus. Ketegasan dari para pemegang kepentingan di UNM juga sangat diperlukan agar langkah sigap dalam menangani hal-hal seperti ini mampu cepat teratasi.

“Untuk memperbaiki segala hal yang sudah terjadi mungkin sangatlah sulit, kita tidak tahu harus mulai darimana dan bagaimana. Saran terakhir dari PPM, sebaiknya juga perlu membenahi kondisi akademik yang nyaman,” tutupnya. (*)


*Sulastri Khaer



Share this article :
0 Komentar
Tweet
Komentar

0 comments :

Sampaikan tanggapan Anda

Tanpa Anda Kami Belum Lengkap