(int) |
Yandi Pratama ketua tingkat Jurusan Pendidikan Sendratasik sekaligus sutradara dari pertunjukkan tersebut mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan konser yang pertama kali diadakan oleh angkatannya pada mata kuliah teater dan direksi dengan bimbingan dari dosen.
"Konser ini kami lebih menjadikan sebuah cerita kontemporer yang artinya tidak nyata langsung yang disaksikan oleh penonton, di sini penonton benar-benar harus memperhatikan setiap kata yang diungkapkan oleh para pemain. Penonton diajarkan untuk lebih fokus dengan apa yang disampaikan oleh pemain," jelas Yandi Pratama Yang ditemui disela-sela latihannya.
Lanjut Yandi, pementasan menampilkan cerita para koruptor, sebuah negeri yang mayoritas dipenuhi para koruptor, secara tidak langsung hal ini dapat menyinggung Indonesia, dengan adanya simbol bendera merah putih.
“Semoga dengan mengadakan pertunjukkan ini, mahasiswa FSD akan lebih kreatif lagi dan akan menciptakan karya-karya baru serta semoga pertunjukkan kami nanti akan memberi kesan bagi para pendatang,” harapnya. (*)
*Reporter: Nisfi Syahban