SAR UNM Ikut Pencarian Air Asia

Anggota SAR UNM siap mengikuti pencarian
korban Air Asia di Meje'ne Sulawesi Barat.
(Foto: ist)

PROFESI-UNM.COM - Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Search and Reusque (SAR) Universitas Negeri Makassar (UNM) bekerjasama dengan Basarnas dan SAR Unhas ikut dalam pencarian korban pesawat Air Asia di kabupaten Majene, Sulawesi Barat, sejak Kamis 29 Januari lalu.

Saat ini Tim SAR UNM masih dalam proses pencarian korban beserta puing-puing pesawat dengan mengirimkan tujuh anggotanya yaitu Amiruddin (ketua Tim), Muhajir Arsal, Ahmad Yani, Muh. Ali Akbar, Tuti Sulfiana, Ansari Irawan, dan Harfiani.

Hal tersebut diungkapkan ketua SAR UNM, Arfan Hardiansyah, Tim SAR UNM yang ditugaskan dalam hal ini masih dalam proses. "Rencananya pencarian korban selama tujuh hari namun jika ada lagi korban maka akan ditambah tujuh hari lagi," ungkapnya.

Selain itu, pencarian pesawat Air Asia yang terbilang cukup lama sehingga kemungkinan SAR UNM akan menurunkan beberapa tim yang saling bergantian dalam pencarian. "Personil yang diturunkan akan di rolling," tambahnya.

Informasi yang didapatkan saat ini, SAR gabungan termasuk SAR UNM akan melakukan penyisiran manual kemudian berangkat ke lokasi pencarian dengan berbagai tim dari sar gabungan. Hingga ini telah ditemukan satu potongan korban di Daerah Balombang dan menemukan dua kaki di Daerah Suppa, Kabupaten Pinrang. (*)

*Reporter: Nurfathanah Taslim