![]() |
Pelaku tawuran saat berada di lapangan FBS UNM, Kamis (2/10) (Agung-Profesi) |
Ia menjelaskan padagang yang mendirikan stan dibelakang gedung DH tersebut berkontribusi memicu peristiwa yang sama. "Pedagang-pedagang disitu lebih baik dipindahkan saja, tapi tergantung dari pimpinan fakultas bahasa terlebih dahulu," katanya.
Salah satu pedangan yang membuka lapak disana, Dewi mengaku pasrah jika stannya hendak dipindahkan. Ia mengatakan dirinya hanya menunggu kepastian dari birokrasi. "Saya cuma bisa pasrah dan ini tergantung dari pihak kampus," ungkapnya. (*)
*Reporter: Samti Binti Talip