Pembantu Rektor Bidang Akademik (PR I) UNM, Sofyan Salam. |
PROFESI-UNM.COM - Kuota mahasiswa baru (Maba) Universitas Negeri Makassar (UNM) sebanyak 3930 kursi, namun jelang ditutup mengalami peningkatan hingga 4014 kursi.
Hal ini disebabkan adanya kuota Program Studi (Prodi) Pendidikan Jasmani (Penjas) yang diusulkan pihak birokrasi tidak tertampung, karena memiliki kode yang sama. Sehingga salah satunya harus dihapuskan. Untuk itu mereka alihkan ke Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (Penjaskesrek).
"Mengingat Prodi Penjas PGSD dan Penjaskesrek memiliki kode prodi yang sama, jadi yang diusulkan tidak tertampung (prodi penjas PGSD.red) dialihkan ke Penjaskesrek," ujar Guru Besar FSD ini di Rumah Makan Makassar Kuliner, Selasa (22/7).
Ia menambahkan, penerimaan mahasiswa di UNM tetap berdasarkan ketetapan awal. "SNMPTN 50 persen, SBMPTN 30 persen, dan PMBM 20 persen," terangnya. (*)
Reporter : Agung Rinaldy Malik