Ilustrasi (Abby - Profesi) |
Pada hakikatnya, setiap dosen harus mengisi 16 kali pertemuan dalam satu semester. Namun, kesibukan lain yang menyita waktu dosen dan membuat mahasiswa agak terlantar diawal semester merupakan potret buram wajah pendidikan Indonesia. Mahasiswa yang seharusnya secara rutin mendapat asupan pengajaran setiap minggu justru sering dikorbankan untuk memuluskan setiap kesibukan dosen di kampus ini.
Adrian salah seorang mahasiswa mengaku geram melihat tingkah laku dosen yang kerap mangkir pada jam mengajarnya dan membuat mahasiswa ngos-ngosan menerima pelajaran jelang final test. “Susah memang kalo mau pi final baru berikan jadwal tambahan ditambah lagi banyak mi juga tugas,” celotehnya.
Mahasiswa jurusan Bahasa Daerah ini mengungkapkan dosen seharusnya memahami mahasiswa yang juga butuh jam balajar ekstra untuk menghadapi ujian semester. “Seharusnya mereka mengerti kalau jelang final sudah waktunya mahasiswa fokus belajar,” ungkap mahasiswa eksponen 2013 ini.
Menanggapi hal ini, Pembantu Dekan bidang Akademik Fakultas Bahasa dan Sastra, Syarifuddin Dollah berjanji ke depannya kinerja dosen akan diawasi dengan ketat. “Kita akan memberikan pengawasan terhadap dosen terkait jam mengajarnya masing-masing,” janjinya.
Lebih lanjut dosen Bahasa Inggris ini meminta kepada mahasiswa agar turut andil dalam mengawasi kerja-kerja dosen. Syarifuddin menyarankan agar mahasiswa untuk segera melaporkan kepada pihak fakultas dosen-dosen yang terbukti rutin mangkir mengajar. “Mungkin mahasiswa bisa melaporkan langsung siapa-siapa dosennya yang malas masuk mengajar ke pihak fakultas atau kepada penasehat akademik (PA) nya masing-masing,” ujarnya.
PD I FBS ini juga berharap ke depannya agar dosen-dosen memahami akan kewajibannya masing-masing. “Selain akan kami awasi, kami juga berharap agar ada kesadaran diri dari setiap dosen sebagai tenaga pendidik,” harapnya.
Sesuai jadwal pada kalender akademik, sedianya Ujian akhir semester ganjil tahun akademik 2013/2014 dilangsungkan mulai 6 Januari hingga 17 Januari. Terbilang sekitar dua minggu lagi waktu bagi mahasiswa untuk mempersiapakan diri menghadapi ujian tersebut. (*)
*Andi Ajip Rosyidi