Crew LPPM Profesi UNM berfoto bersama Hendry Ch Bangun, Sekjen PWI Pusat. (Imam-Profesi) |
Dalam kunjungan itu, ia banyak bercerita tentang pengalamannya semasa menjadi wartawan olahraga di harian Kompas. Selain itu, selaku Ketua Uji Kompetensi Wartawan (UKW), ia juga memaparkan beberapa persyaratan yang mesti dijalani untuk bisa melalui sertifikasi wartawan.
Di akhir anjangsananya itu, ia sempat berpesan kepada anggota LPPM Profesi UNM untuk tetap mengembangkan budaya baca. Kalau bisa, menurutnya, banyaknya buku yang dibaca harus ditargetkan dalam seminggu ataupun sebulan. “Coba kalian bikin target dalam satu bulan harus baca buku berapa? Trus kalau tercapai, dicontreng. Buat target lagi, dan seterusnya,” papar wartawan senior Warta Kota ini.
Dengan begitu, dalam satu tahun bisa diketahui berapa banyak buku dan pengetahuan yang akan diperoleh melalui membaca buku itu. Dari hal itu pula akan didapati pengalaman-pengalaman baru.
Ia menyayangkan dengan orang-orang yang sama sekali tidak merencanakan hidupnya ke depan. Menurutnya, bukan zamannya lagi kita mau hidup tanpa tahu akan jadi apa kita tahun depan. “Buat destination statement juga. Supaya jelas target-target yang akan dicapai maupun yang telah dicapai. Nah, kalau punya peta hidup seperti itu, maka kita bisa mengoreksi kegagalan-kegagalan yang kita alami,” tutupnya. (*)
*Reporter: Andi Ajip Rosyidi