Tamu wisuda hanya bisa melihat dibalik jendela. (Ari-Profesi) |
Berbagai kalangan masyarakat dari daerah Sulawesi selatan bahkan daerah lain datang dan menyaksikan meriahkannya acara tahunan ini, bukan lain untuk melihat sanak saudara atau anak mereka.
Dengan penjagaan yang ketat oleh Satuan resimen mahasiswa (Menwa) yang berjaga di depan pintu menghadang gerakan mereka yang mencoba menerobos masuk. Akhirnya selama acara wisuda berjalan mereka yang datang dari jauh tak bisa merasakan bahkan melihat prosesi ini dari jarak dekat. Pasalnya, ruangan yang tidak memadai.
Salah satu orang tua wisudawan, Hariati, misalnya. Ia datang langsung dari Bantaeng, namun tak bisa masuk ke Ammanagappa. "Kecewa sekalika, datangki jauh-jauh dari Bantaeng baru tidak bisaki masuk lihat anakku," katanya. (*)
*Reporter: Ari Maryadi