Kisman Salija: FIB Punya Dua Kendala

Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS), Kisman Salija
(doc - Profesi)

PROFESI-UNM.COM - Rencana mendirikan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) di Universitas Negeri Makassar (UNM) sejak 2012 lalu dinilai sulit terwujud. Ditemui difakultasnya, Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM), Kisman Salija mengatakan, ada dua penghambat fakultas tersebut sulit direalisasikan.

Yang pertama, karena kendala prodi yang ingin ditariknya masuk ke FIB, yakni Prodi Sastra Indonesia FBS, dan Antropologi Fakultas Ilmu Sosial (FIS). Ketiga prodi tersebut menurut Kisman, lebih berkorelasi dengan fakultas asalnya ketimbang bila ditarik ke FIB.

"Namanya saja Faklutas Bahasa dan Sastra, ya tentunya harus ada prodi sastra Indonesia-nya. Makanya lebih cocok di FBS. Antropologi juga begitu, kalau prodi itu ditarik, tarik juga Sosiologi. Tapi kan keduanya mengkaji tentang sosial jadi lebih cocoknya tetap di FIS," jelasnya.

Yang kedua, kendala infrastruktur. Rancangan FIB, belum jelas dimana akan ditempatkan. "Dulunya hanya dua opsi yaitu sebagian gedung di FBS tapi itu justru akan menyulitkan dan saya tentu tidak setuju. Sedangkan opsi lain yaitu gedung rektorat lama, tapi sekarangkan lebih dipilih jadi perpustakaan universitas," imbuhnya. (*)



*Reporter: Khaerul Mustaan